Open Talk

Open Talk

Bersama :

Ketua Jurusan Teknik Kelautan

Ir. Murdjito, M.Sc, M.Eng.

Ir. Muhamad Hediyanto

Direktur McDermott Cabang Jakarta

 

        Suasana pagi di Jurusan Teknik Kelautan, xxx, xx September 2008 terasa seperti biasanya. Lalu lalang mahasiswa yang akan kuliah pagi, mahasiswa yang menunggu dosen, atau pun sebaliknya dosen yang menunggu mahasiswa, mahasiswa yang sedang membaca koran, mahasiswa yang hanya sekedar nongkrong di depan himpunan (yang tidak tahu, apakah mereka ada kuliah hari itu atau tidak).  Juga kantin Fakultas (FTK) yang selalu ramai, baik mahasiswa yang sedang sarapan pagi, mahasiswa yang sekedar pesan kopi atau pun minuman lainnya, ditambah dengan asyiknya mereka menikmati kepulan-kepulan asap. Mungkin mereka sedang menunggu dosen untuk masuk kuliah, asistensi tugas, atau pun tak jelas mereka akan “ngapain?”. Atau, mereka sedang menunggu?

 

        Nah, untuk menunggu, mungkin memang benar-benar menunggu. Karena hari itu Himpunan Mahasiswa Teknik Kelautan (Himatekla) akan mengadakan Open Talk dengan warga Himatekla sebagai peserta tentunya. Tampak beberapa pengurus Himatekla sedang sibuk mempersiapkan acara Open Talk. Mulai dari membersihkan plasa Himatekla yang akan dipakai sebagai tempat acara, menyiapkan karpet, menyingkirkan benda-benda yang tak jelas statusnya karena tak ada yang tahu benda-benda tersebut milik siapa? Juga menyingkirkan benda-benda yang jelas statusnya tapi sebenarnya sudah tak layak atau merusak pemandangan untuk tetap berada di plasa Himatekla. Karena mungkin sayang kalau dibuang sebab mungkin suatu saat nanti akan diperlukan. Mungkin saja, ya? Beberapa orang pula menyiapkan soundsystem. Semuanya itu dilakukan agar Open Talk berjalan dengan tertib, khidmat, dan satu lagi yang utama, nyaman.

 

        Open Talk didisain berjalan dengan suasana kekeluargaan. Hal ini terlihat karena digelarnya karpet di plasa Himatekla karena tamu, peserta, dan panitia mengikuti acara dalam suasana lesehan. Disuasanakan seperti itu karena tujuannya agar tepat sasarannya agar benar-benar sangat kekeluargaan, atau mungkin karena tak ada ruang dan kursi yang dapat dipakai? Yah, semoga saja alasannya karena kekeluargaan.

 

        Tepat pukul 10.30, Pak Ketua Jurusan, Ir. Murdjito dan Bapak Ir. Hediyanto, sebagai nara sumbernya datang. Open Talknya pun dimulai. Pertama-tama acara dibuka oleh MC, kemudian diisi sambutan oleh Ketua Himatekla, Syamsul Bachri Usman, lalu sambutan Ketua Jurusan Teknik Kelautan, dan kemudian dilanjutkan sepatah dua kata, atau banyak katalah oleh nara sumbernya. Siapa lagi kalau bukan Pak Ir. Hediyanto. Pak Hedi, memaparkan pengalamannya dalam sebuah kisah perjalanan beliau selama menjadi mahasiswa. Mulai ketika beliau masuk, mendaftar, aktif di kampus, lulus, sampai akhirnya bekerja. Yang spesial dari open talk kali ini adalah Pak Hediyanto ternyata adalah angkatan pertama Mahasiswa Jurusan Teknik Kelautan (L – 1). Karena angkatan pertama, maka beliau layak mendapatkan predikat sebagai sesepuh kelautan. Kemudian dilanjutkan dengan sharing-sharing mahasiswa, atau bahasa elitnya diskusi. Mulai dari angkatan paling muda sampai angkatan paling tua (bahkan yang sudah lulus, yang jarang kelihatan, akhirnya kelihatan juga) terlibat aktif dalam open talk. Atau bahasa kerennya mahasiswa terlibat aktif dalam forum (tapi forumnya bukan debat rek). Acara berlangsung hanya satu setengah jam kemudian dan tepat pukul 12 siang (atau lebih-lebih dikit deh) berakhir.

 

        Dalam forum tersebut, umumnya bersifat pemberian motivasi, dari mana, untuk apa, dan mau kemana mahasiswa belajar kelautan. Maklum, kebanyakan banyak yang masih bimbang soal masa depan. Yah, wajar, mahasiswa. Namun intinya pak Hediyanto mengatakan bahwa belajarlah sungguh-sungguh selama kuliah. Manfaatkan waktu dengan baik, dan kegiatan-kegiatan kemahasiswaan tetap layak diikuti. Dan yang terpenting kata beliau bahwa, mahasiswa belajar untuk jangan memposisikan diri sebagai pekerja. Kalau bise tak hanya itu, jadilah orang yang membuat pekerjaan. Amiin, semoga. Karena memang dunia kelautan, masih sangat jarang di Indonesia dan masih sangat dibutuhkan para engineernya. Dan lalu, acara pun berakhir karena beliau pak Hediyanto, harus buru-buru balik lagi ke Jakarta untuk melanjutkan pekerjaan. Pelajaran moral yang tak disengaja didapatkan, beliau sangat menghargai waktu. Semoga saja kita bisa memetik pelajaran dari beliau dan apa yang telah didapatkan selama open talk berlangsung.(jhanz)

 

Posting by :

Dept. of Public Relation

Himpunan Mahasiswa Teknik Kelautan.

 

 Dari kanan ke kiri :

Ir. Hediyanto, McDermott Cabang Jakarta, Ir. Murdjito, Kajur T. Kelautan, Panitia Open Talk (Januar) sebagai MC, Iwan Diwansyah, ST. Lulusan anyar T. Kelautan.

 

 Mahasiswa dengan serius mendengarkan pemaparan Ir. Hediyanto. Keseriusan memang tampak dari wajah mereka.

 

 Pada akhir acara, Himatekla memberikan kenang-kenangan kepada Ir. Hediyanto sebagai Narasumber. Tampak Kahima (Syamsul) menyerahkan plakat.

 

Tinggalkan komentar